Hutan
Pinus Mangunan berada
di jalur Dlingo dan Imogiri. Hutan ini termasuk Kawasan hutan lindung
di Kabupaten Bantul.
Kecamatan Imogiri
yang juga berbatasan dengan Kecamatan Dlingo merupakan dua kecamatan
yang memiliki dampak parah saat terjadi gempa 27 Mei 2006 lalu.
Topografi kedua kecamatan ini didominasi oleh perbukitan kapur, namun
masih hijau. Kegiatan sehari-hari penduduknya sebagian besar adalah
petani. Selain itu, karena bentangan wilayahnya yang unik, cocok
untuk kegiatan out bound,
track trail. Bahkan di
Mangunan, Dlingo terdapat track
trail bagi para pecinta
sepeda gunung
Ketika
memasuki wilayah Kecamatan Dlingo, ada 2 jalur yaitu menuju Kebun
Buah Mangunan atau Hutan Pinus. Jika
pada musim durian sempatkan
untuk mampir kebun buah, bisa saja kita beruntung menikmati durian
montok dari Mangunan yang sangat terkenal. Kebun buah yang dibangun
oleh Pemkab Bantul pada tahun 2003 ini memiliki luas 23, 3412 ha
banyak ditemukan pohon durian, mangga, rambutan, jeruk, sawo, dll.
Namun, melalui jalur hutan pinus juga tak kalah kerennya.
Melintasi di sepanjang hutan ini, sangat terasa kesejukan udara yang
ditawarkan. Karena udaranya tergolong bersih dari polusi, sempatkan
untuk menghirup oksigen sedalam mungkin sebelum bertemu kembali
dengan hiruk pikuk kota. Hutan yang masih alami ini, sering digunakan
para fotografer baik yang masih amatiran hingga profesional yang
memanfaatkan lansekap hutan untuk pengambilan foto bagi model atau
foto pre-wedding.
1 komentar:
awas disitu banyak ular lho
Posting Komentar