Selasa, 08 Maret 2011

Susahnya jadi pegawai negeri “ DI NEGERI SENDIRI” (Baca ENDONESA)

Sekedar iseng-iseng berhadiah
Semua ini terlintas setelah berminggu-minggu berteman CPNS. Jujur pada awalnya tidak begitu tertarik dengan CPNS, dulu hanya mengikuti itu karena keinginan orang tua, mereka bilang itu pekerjaan yang “nyantai” dengan gaji yang “tidak nyantai” Haha. Tapi pada akhirnya itu menjadi habit, sesuatu yang harus diikuti setiap tahun, saya ulangi “setiap tahun” . Dan di setiap tahun itulah yang membuatku paham seberapa tidak efektif dan efisiennya kegiatan tsb. Berikut beberapa tahapan CPNS yang harus dipersiapkan.

REGISTRASI ONLINE
Hal yang mungkin dibilang mudah, apalagi jika punya akses internet di rumah. Kalau yang nggak punya ya terpaksa ke warnet, paling nggak akses satu jam ditambah print hasil registrasi biaya sekitar Rp.3000 (itu kalau benar2 hanya membuka situs CPNS saja tanpa fesbukan atau twitter apalagi melihat situs2 aneh lainnya, karena kelebihan biaya silahkan ditanggung penumpang). Untuk beberapa Lembaga Pemerintah seperti BPN atau BPK (kebetulan itu yang saia ikuti) tinggal siapkan saja No.KTP, No.Ijazah dan data2 lainnya, cukup mudah!
Tapi jangan harap untuk Pemerintah Provinsi ataupun Pemerintah Kota semudah itu karena pada kolom Registrasi Online harus diisi No.SKCK, No.Kartu Kuning, No.Surat Dokter, Arrgghhhh! Dan itu berarti harus membuat dulu, siapakn fisik karena pasti muter kemana2 dan siapkan duit karena itu TIDAK GRATIS
Syarat SKCK :
  • Surat pengantar RT dan RW
  • Bawa ke kelurahan + Foto berwarna 4x6 1 Lbr,
  • Capcus ke Kecamatan dan suratnya akan diketik oleh Bapak2 petugas disana (sabaaarrr agak lama lho ngetiknya entah teliti entah….)
  • Next ke Polsek bawa FC KTP 2 Lbr, FC Akte kelahiran 2 Lbr, FC Sidik Jari 2 Lbr, Pas photo 4x6 2 Lbr dan membayar sukarela biasanya Rp.5000 atau nggak usah bayar kalau berani bilang “Lagi nggak punya uang Pak Polisi”.
  • Terakhir ke Poltabes bawa Pas photo 4x6 Background merah 6 Lbr (harus background merah, kalau background biru pasti ditolak apalagi background pegunungan, pantai atau merubah diri dengan hasil photoshop) disini juga bayar lagi Rp.5000 dan sifatnya wajib, jangan lagi bilang nggak punya uang kalau nggak mau dikira miskin.
Syarat2 KARTU KUNING :
  • Datang ke Depnaker, Bawa FC Ijazah dan FC KTP (Biasanya kalau banyak yang buat, itu nggak diminta, hanya isi form aja)
  • Jangan lupa Pas photo warna 3x4 1 Lbr untuk ditempel di kartu kuningnya nanti.
  • Kalau udah jadi Fotocopi 5 Lbr terus di legalisir. Dan ini GRATIS (kecuali biaya fotocopy) Lumayan!!
Syarat2 SURAT DOKTER :
Biasanya diminta dari Dokter Pemerintah. Jadi nggak usah sok keren datang ke RS Internasional, cukup ke PUSKESMAS saja. Biaya sekitar Rp.7000.

PENGUMPULAN BERKAS
Untuk yang Lembaga Pemerintah biasanya via pos karena seleksi administrasi dilakukan oleh kantor pusat di Jakarta, biaya kirimnya sekitar Rp.9000 yang paling cepet. Ditambah surat lamaran ditulis tangan lalu beberapa Surat Pernyataan yang bisa di download dari situsnya dan masing2 harus ditempel materai Rp.6000 biasanya butuh 2 sampai 3 materai. Ada juga beberpa lembaga pemerintah yang meminta hasil Test TOEFL, yang direkomendasikan paling sering di LIA (Biaya Rp.150.000 bisa indent dulu via telp lalu bayarnya pas ujian hari senin atau selasa) tapi saia belum pernah, sayang uangnya!!
Untuk Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kota, saran pertama adalah SARAPAN (sangat saia anjurkan sekali) dan bawa bekal kalau perlu bawa tenda, Ahahahaha karena dijamin antrinya melebihi antrian sembako secara nggak lewat pos. Kalau tertera diminta dengan stopmap merk tertentu, gunakanlah itu jangan beli stopmap merk lain karena uangmu akan terbuang sia2. Berkas2nya juga ditata rapi sesuai urutan yang benar, karena kalau ada satu saja urutan yang salah hasil antrimu akan sia2, kamu akan dipanggil untuk membenarkan urutan dan mulai antri lagi dari belakang, saia ulangi dengan huruf miring2 hahaha.. “Diminta antri lagi dari belakang hanya karena satu berkas yang salah urutannya setelah antri berjam2”
Ada juga pengalaman sahabatku yang berkasnya tidak diterima hanya karena Akreditasi kampusnya tidak sesuai. Hellooo ya oloh, emang yang mau jadi PNS tuh kampusnya apa mahasiswanya. Mau akreditasi kampusnya A kalau mahasiswanya bego ya sama aja. Ckckckckc, hal2 sepele yang diributkan oleh orang2 “pintar” diatas sana.

PENGUMUMAN LOLOS ADMINISTRASI
Tidak ada masalah, tinggal cek saja di situsnya. Dan dipastikan akan melihat ribuan pelamar dengan posisi yang dibutuhkan hanya 1, siap2 semaput!


PENGAMBILAN KARTU UJIAN
Bisa di print langsung dari situsnya atau datang ke tempat yang sudah ditentukan, yang pasti juga antri tapi biasanya nggak begitu lama karena sudah dibagi hari dan jamnya sesuai jabatan yang akan dilamar (bawa bekal makan atau minum tidak dilarang)

UJIAN TULIS CPNS
Belajar saja seperlunya, karena setiap tahun sebenarnya soalnya hampir mirip2 hanya dibalik2 saja pertanyaannya (Pengetahuan Umum, Matematika, Tes skala kematangan, Tes bakat skolastik, Teknologi Informasi, Psikoverbal, Psikonumerik, Psikospasial, Kemampuan logika, Bahasa Inggris). Jangan lupa bawa Pensil 2B, rautan, penghapus, pena, alas untuk menulis apalagi yang testnya di GOR atau stadion. Yang paling penting adalah Berdo’a, semoga tidak ada uang 100 Juta menggantikan lembar jawaban di meja ujian itu (Piss Ah!)

HASIL UJIAN TULIS CPNS
Bisa di cek juga di situsnya, paling lama 2 minggu sampai satu bulan setelah ujian tertulis. Kadang ada beberapa instansi yang tidak mencantumkan tanggal pasti pengumumannya jadi harus ikhlas bolak balik cek sendiri. Agak aneh juga terkadang di pengumuman tertera “H+1 setelah pengumuman harus mengumpulkan berkas2 atau apapun” , yah kalau yang lolos sempat liat di hari itu juga, kalau dia telat liatnya apakah tidak membuatnya mengubur diri dalam2 di lembah kekecewaan, Wuaaaa sadis! Yang juga sampai sekarang masih kepikiran, kenapa nggak ada jawaban dari hasil test di situs tersebut (tau donk jawabannya, kan yang bikin soal situ) So kita nggak ngerti salahnya dimana sampai nggak bisa lulus padahal udah berbekal buku2 tebal jurus2 cpns dan sholat tahajud, niat banget!! Ujung2nya muncul pikiran busuk “Ahh, paling yang lolos anak pejabatnya” (hanya Tuhan yang tau) 
 
INTERVIEW
Belum pernah ngerasain ini jadi nggak bisa cerita banyak. Yang terpikir justru, gimana ya perasaan orang2 yang sudah sampai tahap interview tapi nggak keterima, Wuuuuaaaaaaa sambil gantung diri di rumput tetangga!!!

PEGAWAI NEGERI SIPIL
Congratulations! Goog job. I like it. Well done. Bravo. Sae pisan…!!!
Saia hanya mau berbagi saja, maaf kalau ada yang tidak berkenan. Dan entah kapan semua proses manual diatas bisa diubah ke sistem komputer yang lebih canggih tanpa kertas bertebaran dimana2 (Go Green Go Paperless, kerennya). Mungkin proses yang sangat lama itu yang membuat sebagian orang memilih menjadi Pegawai di Negeri Orang (Baca : TKI).
Untuk Bpk/Ibu yang bekerja di Lembaga2 Pemerintah, Sedikit rasa empati bisa membuat anda sekalian lebih berarti dan dihormati oleh masyarakat. Tapi apapun itu, saia yakin masih banyak orang yang punya mimpi dan selalu berharap bisa menjadi PNS dengan proses yang sangat amat tidak efektif dan tidak efisien itu (Yah, namanya juga usaha) Semangat itulah yang membua saia bisa menulis ini. WE HAVE TIME TO PRAY AND GOD HAVE TIME TO LISTEN, Wassalam!

0 komentar:

Posting Komentar